TUGAS
ANALISIS NOVEL
(Disusun
untuk memenuhi tugas Semester 2 Mata Kuliah Bahasa Indonesia)
Dosen
Pengampu :
Dra.
Suhartatik Spd. Mpd.
Disusun
oleh :
Siti
Rofikoh (1223175)
Kelas
: 2012 A Pagi
PROGRAM
STUDI BAHASA INGGRIS
STKIP
PGRI SIDOARJO
2012
KATA
PENGANTAR
Puji
syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat, taufik
dah hidayat-Nya, sehingga kami dapat menyelesaikan Resensi Novel “Summer
Breeze”.
Sebagai
tugas dari guru mata pelajaran Bahasa Indonesia pada semester 2 sebagai syarat
memenuhu ketuntasan belajar. Kami menyadari bahwa makalah ini tentu masih ada
kekurangan dan kelemahan. Untuk itu, kritik dan saran yang konstruktif sangat
kami harapkan untuk kesempurnaan.
Akhir
kata kami ucapkan terima kasih kepada Allah SWT yang telah memberikan kemudahan
dalam menyelesaikan tugas ini. Semoga makalah ini dapat bermanfaat bagi
pembaca.
Sidoarjo,
Juli 2013
Penyusun
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDULi
KATA
PENGANTARii
DAFTAR ISI iii
BAB
I PENDAHULUAN 1
A. Latar
belakang 1
B. Tujuan
Pengarang 1
C. Tujuan
Penyusunan Resensi Novel 1
D.
Manfaat Novel 1
BAB
II
PEMBAHASAN 2
A. Identitas
buku 2
B. Sinopsis 2
C. Unsur
intrinstik novel 3
D. Kelemahan
novel 4
E. Kelebihan
novel 5
F. Gaya
bahasa 5
G. Biografi
penulis 5
H. Biografi
penulis resensi 6
BAB III PENUTUP 7
A. Kesimpulan 7
B. Saran 7
BAB
I
PENDAHULUAN
A. Isi Novel
Novel
ini bercerita mengenai tiga anak manusia yang terlibat cinta segi tiga. Di mana
mereka adalah Reina, Ares dan Orion. Ares dan Orion merupakan saudara kembar
yang sangat berbeda sifatnya. Ketika mereka masih kecil, mereka membuat janji
yang akan mereka tepati 10 tahun ke depan. Mereka menuliskan apa yang mereka
inginkan dalam bentuk surat dan mengubur surat tersebut.
B. Tujuan Pengarang
·
Menuliskan imajinasi yang ada dipikiran
pengarang dan mengembangkan cerita itu ke dalam sebuah paragraf (sebuah buku)
·
Memberikan efek emosional, sehingga
pembaca dapat terhanyut dalam cerita novel tersebut.
C. Tujuan Penyusunan Resensi Novel
·
Untuk memenuhi tugas Bahasa Indonesia
·
Untuk menambah wawasan dan mengasah
kemampuan membuat resensi.
·
Untuk melatih diri dalam bekerja dan
kami ingin memberitahukan kepada seluruh masyarakat tentang isi novel ini layak
atau tidak untuk dibaca
D. Manfaat Novel
·
Novel ini bermanfaat bagi semua masyarakat
khususnya para remaja.
·
Dari membaca novel ini, kita dapat
mengetahui bahwa setiap orang mempunyai suatu kekurangan dan mereka juga
membutuhkan sebuah perhatian, terutama dari orang-orang terdekat, seperti
keluarga.
Sebuah perhatian dan
kasih sayang yang tulus dapat merubah sifat keras seseorang menjadi lebih baik
BAB
II
PEMBAHASAN
Resensi Novel “Summer
Breeze”
CINTA
NGGAK PERNAH SALAH
A.
Identitas
buku
1. Judul : Summer Breeze
2. Penulis : Orizuka
3. Penerbit : Puspa Swara
4. Tahun
terbit : 2006
5. Tempat
terbit : Jakarta
6. Tebal : 216 halaman
7. Ukuran : 13 × 19 cm
8. Jenis
cover : Soft cover
9. Harga : Rp 35.000,-
10. No.
ISBN : 979 24 4862 4
A. Sinopsis
Novel
ini bercerita mengenai kisah tiga anak manusia yang terlibat cinta segitiga.
Dimana mereka adalah Reina, Ares dan Orion. Ares dan Orion merupakan saudara
kembar. Ketika masih kecil mereka membuat janji yang akan mereka tepati 10
tahun ke depan. Mereka menuliskan apa yang mereka inginkan dalam bentuk surat
dan mengubur surat tersebut.
Orion
dan Ares merupakan saudara kembar yang sangat berbeda sifatnya. Ares adalah
preman kampus. Ia ditakuti oleh anak-anak kampus. Semua orang menganggap dia
bodoh, terutama ayahnya. Ayahnya sangat membenci dia. Ia sangat tidak suka
kelakuan Ares yang berantakan. Bagi dia, semua kelakuan yang dilakukan Ares
salah di matanya. Berbeda dengan saudara kembarnya, Orion. Orion sangat disukai
oleh semua orang, baik di kampus maupun di rumahnya. Sifatnya berkebalikan 180◦
dari saudara kembarnya.
10
tahun kemudian, datanglah seorang wanita dihadapan mereka berdua ketika mereka
berdua merayakan ulang tahunnya, yaitu Reina, teman mereka sejak kecil. Bagi
Orion Reina merupakan kado terindah saat ulang tahun. Berbeda dengan Ares, ia
sama sekali tidak menanggapi kedatangan Reina.
Reina
sangat mencintai Ares dan Orion. Tetapi, Reina lebih sayang dan cinta terhadap
Ares. Ketika Orion mengetahui bahwa Reina lebih memilih saudara kembarnya
daripada dia, dia sangat marah. Karena selama ini, Orion sangat mencintai
Reina.
Ternyata,
Ares mengidap penyakit disleksia. Di mana penyakit ini, ia tidak bisa membaca
tulisan. Ketika Reina mengetahui ini, ia sangat sedih. Suatu hari, Reina
berniat membuka surat permohonan mereka yang 10 tahun lalu. Disitulah Reina
menunjukkan permohonanya dahulu, yang isinya, “Reina pegen selalu bersama Ares,
habis Reina suka sama Ares”. Di situlah mereka sadar bahwa sebenarnya mereka
memiliki perasaan yang sama.
Ketika
melihat pertandingan basket, tim Orion menang melawan tim dari universitas
kencana. Namun, dibalik kemenangan tim Orion ada seseorang yang tidak menyukai
kemenangan Orion, yaitu Reno. Ia pun menyuruh beberapa orang untuk menghabisi
Orion. Saat orang-orang suruhan Reno memukuli Orion, datanglah Ares yang
membantu Orion. Sehingga Ares babak belur dan sempat koma selama 1 bulan,
hingga tidak lama Ares pun meninggal dunia.
A. Unsur intrinstik novel
1. Tema
·
Seorang anak kembar yang memiliki sifat
sangat jauh berbeda 180◦.
·
Perjuangan Ares yang mempunyai penyakit
disleksia, namun ia tetap dapat mengejar
cita-citanya.
·
Kesetiaan seorang gadis terhadap teman
masa kecil yang ia cintai, meski sudah berpisah 10 tahun lebih.
2. Tokoh
·
Tokoh utama : Antares
·
Tokoh kedua : Orion
·
Tokoh ketiga : Reina
·
Tokoh pembantu : Tante Risa, Lala, Raul,
Dipo, Wanda, Odi
·
Tokoh piguran : Reno, Juanda, Dokter
Ardi, Aryo, Heru, Faisal
3. Penokohan
·
Ares : Preman kampus, skeptis dan
emosional. Seumur hidup dicap bodoh oleh semua orang karena ia menderita
penyakit disleksia. Bagi keluarganya, masa depan Ares gelap, segelap malam yang
paling buta.
·
Orion : Bintang basket, penerima
beasiswa, sekaligus cowok popular di kampus, Bagi keluarganya, masa depan Orion
cerah, secerah matahari.
·
Reina : Cewek cantik bak bidadari, teman
masa kecil Ares dan Orion. Tapi Reina sangat mencintai Ares, saudara kembar
Orion.
4. Alur
Alur maju, dimana novel
menceritakan masa kecil Ares dan Orion yang bersahabat dengan gadis cantik
bernama Reina, namun Reina harus tinggal di Amerika dan Ia kembali ke Indonesia
setelah 10 tahun lebih.
5. Sudut
pandang
Sudut pandang orang pertama
6. Amanat
·
Setiap orang mempunyai kelebihan dan
kekurangan masing-masing, dan orang tua tidak boleh membeda-bedakan
anak-anaknya.
·
Orang tua harus dapat memahami masalah
yang dialami oleh anak-anaknya, karena itu komunikasi didalam keluarga
sangatlah penting.
B. Kelemahan Novel “Summer Breeze”
1. Kelemahan
Sampulnya yaitu :
·
Judul tidak menjelaskan isi novel.
·
Warna sampul bagus, namun tidak cocok
dibaca oleh kalangan dewasa
2. Kelemahan
Isinya yaitu :
·
Ada beberapa kata yang menggunakan
bahasa Inggris, sehingga membuat bingung pembaca dalam memahami kata-kata
tersebut.
·
Isinya sebagian kecil menceritakan
tentang kebiasaan merokok dan perkelahian yang tidak patut di contoh.
C. Kelebihan Novel “Summer Breeze”
1. Kelebihan
Sampulnya yaitu :
·
Gambar sesuai dengan isi, yaitu seorang
gadis dan saudara kembar yang berbeda sifat yang di gambarkan dengan cirri-ciri
fisik yang berbeda pula.
·
Warnanya menarik sehingga cocok dibaca
oreh kaum remaja.
·
Sampulnya terdapat logo penerbitnya.
·
Bagian belakang sampul terdapat synopsis
yang memudahkan pembaca dalam memahami isi novel keseluruhan.
2. Kelebihan
Isinya yaitu :
·
Alurnya jelas, sehingga membuat para
pembaca seperti ikut merasakan suasana sesuai dengan isi cerita.
·
Menceritakan tentang kesetiaan dan
keteguhan seorang gadis meski sudah berpisah selama puluhan tahun.
·
Isi dari novel tersebut menggunakan
kata-kata yang sederhana, sehingga pembaca lebih mudah memahami novel tersebut
D. Gaya bahasa :
Novel ini menggunakan bahasa
modern, ringan namun tetap sanggup menghantarkan makna yang dalam. Penulis juga
banyak menyisipkan kata-kata asing sebab ada banyak kutipan lirik lagu yang
dimasukkan.
E. Biografi Penulis
Orizuka (nama
asli Okke Rizka Septiani) adalah pengarang novel remaja yang telah menghasilkan
18 karya, di antaranya yaitu Summer Breeze, telah diangkat ke layar lebar pada
tahun 2008.
Lahir di Palembang 26 tahun silam, penggemar
thriller ini senang mempelajari bahasa asing. Selain menulis, di waktu luang ia
gemar membaca, menonton, mendengarkan music serta fangirling bersama para Kpoppers. Gadis yang humoris ini kuliah di
Komunikasi UGM angkatan 2004. Bola dan basket adalah tontonan favoritnya. Dari
SMP udah biasa nulis-nulis, dan beberapa karyanya telah dipublikasikan. Dia
juga pernah menjadi juara 2 Lomba Teenlit Puspa Swara.
F. Biografi penulis resensi
Nama
saya Siti Rofiqoh atau yang biasa di panggil Upy. Saya berjenis kelamin
perempuan dan lahir pada tanggal 25 januari 1993. Saya anak ketiga dari empat
bersaudara dari pasangan bapak Imam Syafi’I dan ibu Mu’rifah. Dan kami tinggal
di desa Siwalan Panji, kecamatan Buduran.
Sekolah
dasar saya yaitu MI Faqih Hasyim lulusan tahun 2005, SMP saya di MTs Al Ma’arif
Singosari lulusan tahun 2008, SMA saya di MA Al Ma’arif Singosari lulusan tahun
2011, dan saya belajar di PPA Nurul Huda Singosari selama 6 tahun, tahun 2012
saya belajar Bahasa Inggris di BEC Pare selama 9 bulan. Dan kini saya kuliah di
STKIP PGRI Sidoarjo. Hobi saya membaca, selain membaca dari buku saya juga
senang sekali membaca di internet.
Sejak
kecil saya ingin bekerja di sebuah perkantoran, tetapi kini saya ingin menjadi
seorang guru kalau bisa saya ingin menjadi seorang dosen, selain itu saya juga
ingin mempunyai sebuah usaha sendiri.
BAB
III
PENUTUP
A.
Kesimpulan
Novel karya Orizuka ini memang
cukup menarik dan sangat cocok di baca oleh semua kalangan khususnya para
remaja. Novel ini dapat menginspirasi seseorang yang dapat terus berjuang
meskipun sedang mengalami penyakit disleksia dan ia juga dapat mengejar
cita-citanya meskipun dengan penuh perjuangan dan pengorbanan. Dan novel ini
juga mengajarkan tentang artinya perhatian dan komunikasi dalam keluarga.
Karena perhatian sekecil apapun dapat merubah sikap seseorang yang keras
menjadi lebih baik, seperti perhatian yang diberikan oleh Reina kepada Ares
yang terdapat pada cerita novel ini.
B.
Saran
1) Redaktur
Penerbit seharusnya mengadakan launching
kumpulan novel-novel terbaru karya sastrawan muda agar lebih dikenal oleh
masyarakat.
2) Pengarang
·
Pengarang seharusnya mencantumkan data
diri lengkap agar pembaca mudah memahami latar belakang kehidupan pengarang.
·
Pengarang seharusnya memperjelas akhir
cerita novelnya agar lebih dimengerti oleh pembaca.
3) Pembaca
·
Pembaca supaya mau membaca dan memahami
maksud dari isi cerita dari pengarang.
·
Pembaca dituntut untuk mengambil segi
positif yang ada di dalam novel.